Seandainya kau tak membisu,tentu dengan mudah aku meraihmu
Walau begitu,biarlah kuuji kesabaranku
Kan kuambil jerami ini satu-satu,sampai aku dapat menemukanmu
Lalu kau rajut kembali kainku
Perlahan-lahan rasio menjauh,akalpun pergi tanpa berpesan
Aku terbujur di negeri khayalan,berharap akan fatamorgana
saat langkah terayun,jarakpun makin membentang
semuanya jadi terkenang atau hanyut terbawa gelombang
Bahkan mungkin terkubur oleh waktu dan keadaan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar